Thursday, April 12, 2012

Pengertian, Rumus, Dan Pola Kalimat Conditional Sentence Type 0

Pengertian, Rumus, dan Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 0 – Salah satu dari beberapa jenis conditional sentence yaitu type 0 (Nol/zero), type ini juga tidak kalah penting dan tidak kalah sering dipakai dalam komunikasi bahasa inggris, jadi cukup penting untuk kalian pelajari. Dalam kehidupan sehari-hari pula, kau niscaya akan sering memakai conditional sentence type 0 ini.

Dalam beberapa sumber, conditional sentence type 0 ini juga disebut dengan istilah Zero Conditional, ini maksudnya sama saja dan hanya perbedaan penyebutan saja. Namun, dalam pembahasan kali ini, saya akan lebih sering memakai istilah conditional sentence type 0 ketimbang zero conditional sebab memang sudah kebiasaan saya, hehe.

Oke oke, mungkin tak perlu panjang lebar saya memberi pembukaan, kita eksklusif saja pada inti pembahasan. Sesuai dengan judul, yang akan kita bahas kali ini yaitu terkait dengan pengertian conditional sentence type 0, rumus, dan teladan kalimatnya, berikut ini pembahasannya:

Sebelumnya, baca juga: Conditional sentence type 3.

 dan Contoh Kalimat Conditional Sentence Type  Pengertian, Rumus, dan Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 0

Pengertian Conditional Sentence Type 0
Bisa disimpulkan, yang dimaksud dengan conditional sentence type 0 atau zero conditional ini yaitu suatu kalimat conditional yang kesudahannya yaitu suatu kebenaran umun atau fakta, dan bisa juga menyatakan suatu kebiasaan.

Seperti pada conditional sentence type lainnya, di sini yang dimaksud dengan conditional yaitu adanya syarat, yang nantinya akan membuat hasil, dan kesudahannya inilah yang nanti akan menyatakan suatu kebenaran umum/fakta atau kebiasaan dari syarat tersebut.

Sebagai contoh:
  1. If you mix red and blue, it becomes purple.
  2. If I eat peanuts, I am sick.
Yang saya garis bawahi itu merupakan syarat, sedangkan yang cetak miring merupakan hasilnya. Pada teladan pertama, itu merupakan kebenaran umum atau fakta ilmiah. Pada teladan kedua, itu merupakan fakta, mungkin tidak terjadi pada semua orang namun itu fakta bagi kau atau kebiasaan.

Rumus Conditional Sentence Type 0
Untuk menyusun conditional sentence type 0 juga sangat gampang sebab rumusnya pun begitu mudah. Ketika ingin menyusunnya, kau bisa memakai rumus berikut ini:

If/when + simple present, simple present
Atau bisa juga dibalik menjadi ibarat ini:
Simple present + if/when + simple present

Jika dua rumus di atas diperinci, maka akan menjadi ibarat ini:
If/when + S + Verb1, S + Verb1
Jika dibalik:
S + Verb1 + If/when + S + Verb1
*S merupakan subjek. Maksudnya if/when yaitu bisa memakai if dan bisa juga memakai when, pilih yang paling sesuai.
Advertisement




Itulah rumus bila kalian ingin memakai conditional sentence type 0 dalam komunikasi. Di blog tetangga sebelah, dikatakan bahwa rumus dari conditional sentence type 0 ini sama dengan type 1, benarkah? Salah ya, jangan mau disesatkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab dan kurang kompeten, gunakan aja rumus di atas, ini berdasarkan banyak sekali sumber terpercaya.

Selama ini pula, saya selalu memakai rumus di atas, dan fine-fine aja sebab memang rumus di ataslah yang benar. Saya gak habis pikir, kok bisa ia menyamakan type 0 dan type 1, kan bedanya udah jelas, dari fungsi beda apalagi rumusnya.

Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 0
Setelah kalian paham pengertian dan rumusnya, semoga pemahaman kau lebih komplit maka ada baiknya kalian melihat dan mencermati beberapa teladan kalimat conditional sentence type 0 berikut ini:
Kalimat Conditional Sentence Type 0Artinya
Plants die if they don't get enough water.Tanaman mati bila mereka tidak mendapat cukup air.
If public transport is efficient, people stop using their cars.Jika transportasi umum efisien, orang berhenti memakai kendaraan beroda empat mereka.
When it rains, the grass gets wet.Saat hujan, rumput basah.
Ice melts when you heat it.Es mencair dikala kau memanaskannya.
Snakes bite if they are scared.Ular menggigit bila mereka ditakuti.
If babies are hungry, they cry.Jika bayi lapar, mereka menangis.
I visit my uncle if I have free time.Saya mengunjungi paman saya bila saya mempunyai waktu luang.
If we study, we pass the exams easily.Jika kita belajar, kita lulus ujian dengan mudah.
People drink water if they are thirsty.Orang minum air bila mereka haus.
I always ask for directions if I get lost.Saya selalu meminta petunjuk bila saya tersesat.
If I don't sleep well, I am really cranky in the morning.Jika saya tidak tidur dengan baik, saya benar-benar rewel di pagi hari.
When I cook fish, the house always smells.Ketika saya memasak ikan, rumah selalu bau.
When I'm sad, I go shopping.Ketika saya sedih, saya pergi belanja.
If the weather is hot, I usually go to the beach.Jika cuaca panas, saya biasanya pergi ke pantai.
I can help you if you want.Aku bisa membantumu bila kau mau.
If I wake up early, I go jogging.Jika saya bangkit pagi, saya pergi joging.
I play the piano poorly if I do not practice everyday.Aku bermain piano jelek bila saya tidak berlatih setiap hari.
----
Nah, itulah pembahasan kita kali ini ihwal pengertian, rumus, dan teladan kalimat conditional sentence type 0. Semoga ulasan dan pembahasan di atas bermanfaat serta membantu kau meningkatkan kemampuan berbahasa inggris. Jangan lupa share artikel ini juga ya, thanks dan hingga jumpa lagi.